Awas Lengah, Kejahatan di Rest Area Tol Saat Mudik Makin Sering Terjadi!

Kejahatan di rest area tol

Kejahatan rest area tol kini mengintai para pengguna jalan. Apalagi reat area menjadi tempat favorit para pemudik untuk melakukan istirahat selama perjalanan disaat kondisi lalu lintas padat.

Di rest area, kalian bisa melakukan beragam akifitas mulai dari makan hingga tidur beberapa saat. Namun disatu-sisi, dalam kondisi lelah tak sedikit pemudik kehilangan konsentrasi sehingga saat istirahat lupa untuk mengamankan barang bawaan berharga. Melihat adanya hal tersebut dimanfaatkan oleh beberapa orang untuk melakukan kejahatan.

Guna terhindar dari hal kejahatan saat instirahat di res area, berikut beberapa cara yang bisa kalian lakukan.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot(‘/22557728108/ID_Article_Middle_leaderboard’, [
728,
90
], ‘div-gpt-ad-1649907777923-0’).addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });

googletag.cmd.push(function() { googletag.display(‘div-gpt-ad-1649907777923-0’); });

Baca juga: Waspada Saat Perjalanan Mudik! Ini 5 Penyebab Mobil Mogok Mendadak

1. Kunci Semua Pintu Mobil

Kejahatan di rest area tol

Mobil parkir di rest area

Membawa perbekalan makanan dilakukan beberapa pemudik untuk menghemat biaya. Biasanya mereka akan masuk rest area kemudian parkir dan berkumpul di belakang mobil dengan membuka pintu bagasi guna membuka perbekalan.

Dalam kondisi seperti ini sebaiknya mengunci semua pintu terkecuali bagasi. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir para pelaku kejahatan membuka pintu lainnya disaat pemudik sedang asyik makan.

2. Hindari Parkir di Dekat Kendaraan Besar

Ketika memasuki rest area sebaiknya untuk tidak parkir di dekat kendaraan besar. Jika terpaksa, ada baiknya tidak meninggalkan kendaraan terlalu jauh, dan upayakan masih dapat dipantau.

Parkir di antara kendaraan besar sangat riskan adanya tindakan kejahatan. Karenanya mobil terutup oleh kendaraan besar sehingga memudahkan penjahat dalam melakukan aksinya.

Baca juga: Mudik Lebaran Pakai Bus Sebaiknya Selektif Pilih Armada, Jangan Sungkan Juga Tegur Sopirnya

3. Biarkan Ada Satu Orang di Dalam Mobil

Kejahatan di rest area tol

Terduga pelaku kejahatan terekam CCTV ingin mengambil barang di dalam mobil

Cara lain untuk menghindari orang lain masuk ke dalam mobil kita ketika berada di rest area adalah membiarkan salah satu orang berjaga di dalam mobil. Dalam kondisi seperti ini juga sebaiknya untuk mengunci pintu dari dalam.

4. Jangan Buka Kaca Terlalu Lebar

Saat ingin tidur di dalam mobil dan mematikan mesin, sebaiknya tidak membuka kaca terlalu lebar. Buka kaca secukupnya apabila sirkulasi udara di dalam kabin sudah dirasa baik.

Baca juga: Mudik Pakai Toyota? Catat 11 Posko Siaga dan 297 Bengkel Siaga Selama Mudik Lebaran 2023

5. Jangan Pernah Membuka Kap Mesin Terlalu Lama

Kejahatan di rest area tol

Membuka kap mesin yang lama dapat memancing tindak kejahatan

Terakhir cara menghindari kejahatan di rest area ketika mudik yakni jangan pernah membuka kap mesin terlalu lama atau bahkan ditinggal tidur. Membuka kap mesin cukup 5-10 menit baik itu untuk mengecek ketersediaan air wiper maupun air radiator di tabung reservoir, serta minyak rem maupun kopling.

Membuka kap mesin terlalu lama bahkan sampai ditinggal tidur berpontensi adanya tindak kejahatan seperti kehilangan aki atau bagian penting lainnya yang ada pada mesin.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot(‘/22557728108/ID_Article_Bottom_leaderboard’, [
728,
90
], ‘div-gpt-ad-1649907953835-0’).addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });

googletag.cmd.push(function() { googletag.display(‘div-gpt-ad-1649907953835-0’); });

Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.

LihatTutupKomentar